Kesehatan Mental Saat Pandemi – Cegah kembalinya covid19: jaga jarak, cuci tangan, pakai masker dan berdoa Selamat datang di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit Jakarta
Tahukah Anda bahwa menjaga kesehatan mental itu penting bagi kita? Ya, kami melihat data kesehatan mental selama pandemi.
Kesehatan Mental Saat Pandemi
Dampak pandemi Covid-19 tidak hanya pada kesehatan fisik, tetapi juga pada kesehatan mental jutaan orang di seluruh dunia yang terpapar penyakit secara langsung maupun yang tidak.
Buku Seri Kesehatan Mental Indonesia: Kesehatan Mental Di Indonesia Saat Pandemi
Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Dr. Maxi Rein Rondonu mengatakan bahwa masyarakat sedang berjuang untuk mengendalikan penyebaran penyakit Covid-19, namun efek penyakit tersebut masih menyebar melalui kecemasan, ketakutan, isolasi, pemikiran dan perjalanan fisik. Dan secara sosial terbatas, dan tidak pasti.
Survei Kesehatan 2020, pada April-Agustus, lebih dari 4.010 ribu orang Indonesia mengalami gangguan jiwa. Juga, menurut sistem, 71% populasi wanita memiliki penyakit mental dan 29% populasi pria memiliki penyakit mental. Survei tersebut juga menunjukkan bahwa 64,8% penduduk mengalami gangguan jiwa dan 35,2% penduduk tidak mengalami gangguan jiwa.
Saat menyampaikan masalah kejiwaan, 35% tidak mengetahui gangguan kecemasan dan 64,8% tidak mengetahui gangguan kecemasan, 38,5% tidak mengetahui depresi dan 61,5% tidak mengetahui depresi, 25,2% tidak mengalami gangguan kecemasan dan 74,8% mengalami gangguan kecemasan. .
Terdapat banyak kelompok usia pasien gangguan jiwa yaitu usia >60 tahun = 68,9% usia 50-59 tahun = 43,3% usia 40-49 tahun = 59,2% usia 30-39 tahun = 63,5% usia 20-29 tahun = 66,3 %, usia <20 tahun = 64%.
Dinas Kesehatan Dki: Pandemi Covid 19 Mengancam Kesehatan Mental
Direktur Pencegahan dan Penanggulangan Gangguan Kesehatan Jiwa dan Narkoba, dr Celestinus Igya Munte menjelaskan, masalah kesehatan jiwa di Indonesia banyak dialami oleh para penyandang gangguan jiwa. Saat ini, penduduk Indonesia memiliki sekitar 1 dari 5 orang yang mengalami gangguan jiwa, yang berarti 20 persen penduduk di Indonesia mungkin mengalami gangguan jiwa.
Situasi ini meningkat karena hingga saat ini tidak semua negara bagian memiliki rumah sakit jiwa, sehingga penderita penyakit jiwa tidak memiliki akses ke perawatan yang layak. Masalah lain.
Dengan menjaga kesehatan mental, kita dapat menjalani dan menikmati kehidupan sehari-hari serta terhindar dari berbagai penyakit. Rumah Sakit Premaya telah terakreditasi oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan merupakan salah satu rumah sakit yang diakui dunia yang memberikan yang terbaik dalam perawatan dan kualitas pasien. Komisi Bersama (JCI)
RS Premaya dapat memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif bagi masyarakat Indonesia maupun warga negara asing (WNA). RS Premaya memberikan pelayanan kepada pasien melalui metode pembayaran privat dan jaminan perusahaan, asuransi atau BPJS. Rumah Sakit Premaya menyediakan layanan teknologi dan kualitas terbaik sesuai kebutuhan masyarakat. RS Premaya memberikan solusi kesehatan kepada masyarakat.
Bagaimana Cara Melindungi Kesehatan Jiwa Di Masa Pandemi Covid 19?
Dalam rangka memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat, Premaya Hospital Group tersebar di berbagai wilayah dan kota besar Indonesia dengan lokasi yang strategis dan nyaman untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat. .
RS Premaya memiliki departemen pelayanan penuh meliputi pelayanan gawat darurat, radiologi, laboratorium dan farmasi. Selain itu, RS Premaya memiliki tempat parkir yang luas, ruang edukasi pasien, ruang poli yang nyaman, ruang perawatan, area bermain poli untuk anak-anak, pusat ATM, musala, Wi-Fi untuk keluarga pasien, kantin dan tempat yang menyenangkan. RS Premaya memiliki fasilitas yang sangat baik untuk pasien diantaranya Pusat Perawatan Kardiovaskular, Layanan Ibu dan Anak, Layanan Gawat Darurat dan Layanan Onkologi (Kanker).
Pelayanan Kardiovaskular RS Premaya sangat baik dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan yang baik. Pelayanan kardiovaskuler di RS Premaya didukung oleh tenaga medis, paramedis dan non medis yang profesional serta dilengkapi dengan peralatan medis yang modern.
Didedikasikan untuk Kesehatan Ibu dan Perkembangan Anak, Rumah Sakit Premaya menawarkan layanan kesehatan untuk wanita, bayi dan anak-anak, termasuk kesehatan wanita, kebugaran wanita (senam hamil dan yoga), kehamilan, pijat bayi, perawatan dan bersalin dan fasilitas perawatan anak. , pengasuhan anak dan layanan lainnya.
Panduan Kesehatan Jiwa Di Masa Pandemi
Pusat perawatan darurat adalah salah satu layanan pertama yang terlibat dalam merawat pasien yang memiliki masalah karena rasa sakit atau kecacatan. Pusat Layanan Trauma dikelola oleh berbagai profesional medis dan non-medis dengan keahlian di bidang trauma. Selain itu, trauma care center RS Premaya diisi oleh perawat dengan pelatihan khusus di bidang trauma seperti Basic Life Support (BLS), Basic Cardiac Life Support (BTCLS) dan Emergency. Pertolongan Pertama (PPGD)
Pelayanan onkologi di Rumah Sakit Premaya didukung oleh tenaga medis yang profesional dan terampil serta dilengkapi dengan peralatan modern. Beberapa layanan yang dapat dilakukan adalah mamografi, mammary ultrasonography (USG), Pap smear, vaksinasi, bronkoskopi, endoskopi dan pembedahan. Dengan adanya layanan ini, dimaksudkan untuk mengurangi stress dengan deteksi dini berbagai jenis kanker, meningkatkan taraf hidup pasien dan meningkatkan taraf hidup pasien kanker – dengan menutup sekolah dan menyelesaikan berbagai tugas penting, banyak generasi muda yang saling melupakan. Momen penting dalam hidup mereka – dan momen sehari-hari seperti berbicara dengan teman dan memasuki sekolahnya.
Kaum muda menghadapi situasi baru ini tidak hanya dengan kemarahan, tetapi juga dengan kecemasan dan keterasingan yang besar akibat perubahan dalam hidup mereka akibat penyebaran virus yang begitu cepat.
Menurut data yang diberikan oleh UNICEF, 99 persen anak dan remaja di bawah usia 18 tahun di seluruh dunia (2,34 miliar) tinggal di salah satu dari 186 negara dengan pembatasan akibat Covid-19. 60 persen anak tinggal di 82 negara di mana mereka sepenuhnya (7 persen) atau sebagian (53 persen) dikurung – terhitung 1,4 miliar anak muda.
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan
Menurut Survei Pertukaran Informasi Kesehatan Global 2017, terdapat 27,3 juta orang dengan masalah kesehatan di Indonesia. Artinya, satu dari sepuluh orang di negeri ini mengalami gangguan jiwa.
Pada tahun 2018, menurut data kesehatan mental remaja Indonesia, 9,8% gejala mental-emosional di kalangan remaja di atas 15 tahun adalah depresi dan kecemasan, meningkat dibandingkan tahun 2013, prevalensi gangguan mental-emosional hanya 6%. . Masalah dengan gejala depresi dan kecemasan pada remaja di bawah usia 15 tahun. Saat ini, pada 2013, 1,2 persen penyakit jiwa serius seperti skizofrenia.
Ketika seorang remaja mengalami depresi, mereka mungkin mengalami gejala seperti perubahan suasana hati, penurunan nafsu makan, masalah tidur/susah tidur, dan kecemasan yang meningkat.
Yang perlu dilakukan untuk mengatasi kesehatan mental remaja adalah mengajarkan remaja bahwa kecemasan mereka adalah normal. Kecemasan remaja adalah cara yang normal dan sehat untuk mengingatkan kita akan bahaya dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri kita sendiri.
Tim Fk Unair Bentuk Kalkulator Kesehatan Mental Saat Pandemi Lewat Website
Mencari informasi yang akurat dari sumber terpercaya, mengurangi bermain media sosial dan membatasi melihat/memantau berita tentang virus corona dapat mengurangi kecemasan di kalangan remaja. Bila memungkinkan, orang tua bisa berteman untuk berbagi dengan anak. Berikan remaja kesempatan untuk berbicara dengan orang tua mereka tentang kekhawatiran mereka.
Menghindari percakapan yang sering tentang virus corona atau mencari bimbingan melalui aktivitas yang menyenangkan dan produktif dapat mengurangi stres dan mencegah kaum muda menjadi depresi.
Izinkan remaja berinteraksi dengan teman sebayanya untuk membangun hubungan, berbagi cerita, dan mengungkapkan perasaan mereka. Dengan begitu, kepenatan para pemuda selama wabah bisa dihilangkan.